Allahberfirman, "Sesungguhnya Kami telah menurunkan kitab Taurat di dalamnya (ada )petunjuk dan cahaya (yang menerangi)" (an-Nisa', 44) Kitab Taurat asli yang berisikan akidah dan hukum-hukum syariat sudah tidak ada lagi. Yang beredar di kalangan orang-orang Yahudi saat ini bukanlah kitab Taurat asli, melainkan palsu. Hariini kita akan berpartisipasi dalam ayat-ayat Alkitab tentang bagaimana membantu satu sama lain. Salah satu alasan manusia menciptakan bumi adalah untuk membantu diri kita sendiri. Tidak hanya memberitakan Injil Kristus hanya kepada mereka, tetapi juga menjadikan diri kita berguna dalam hidup mereka karena Tuhan membantu kita. Sayangnya ParaMukmin percaya bahwa injil barnabas adalah injil asli. Beberapa di antara Mukmin juga sering mengutip ayat-ayat tertentu dari injil untuk menyerang Vay Tiền Nhanh. Bismillaahirrahmaanirrahiiim.. Kali ini saya akan bagikan artikel tentang adanya Al-Qur’an palsu yang telah lama beredar di negeri kita Indonesia berupa Buku yang mirip dengan Al Qur'an kita umat muslim. Buku ini bernama Al-Furqon Al-Haq yang diterbitkan dalam bahasa arab dan telah diterjemahkan kedalam bahasa Inggris dan memiliki 77 surat buatan dalam 366 halaman. Di antara nama-nama suratnya adalah Al-Fatihah, An-Nur, As-Salam, Al-Mahabbah, Al-Masih, Ats-Tsalluts, Al-Mariqin, Az-Zina, Al-Makirin, Ar-Ruat, Al-Injil, Al-Asatir, Al-Kafirin, At-Tanzil, At-Tahrif, Al-Jannah, Al-Adha, Al-Abas, Asy-Syahid, Ad-Du'a, Al Hayat, Al Afdal, Araja, Al Mukataa, Al Kitab, Al Usfoor, An Nabi, Al Iman, Al Wasaya, At Tajassud, Al Muslimoon. Dengan menggunakan basmalah yang membingungkan yang menggabungkan 3 agama, Islam, Kristen dan Yahudi. Inilah basmalahnya بسم الأب الكلمة الروح الإله الواحد الأوحد مثلث التوحيد موحد التثليث ما تعدد Artinya “Dengan nama bapak kalimat ruh tuhan yang esa tiga dalam satu satu dalam tiga yang berbeda-beda” Dan inilah contoh ayat-ayat dalam Al-Qur’an palsu itu * Dalam surat Al-Muftarah يا أيها الناس لقد كنتم أمواتا فأحييناكم بكلمة الإنجيل الحق، ثم نحييكم بنور الفرقان الحق Artinya “Wahai manusia, sungguh kamu telah mati dan kami hidupkan kembali dengan kalimat injil al-haq kemudian kami hidupkan kembali dengan cahaya al-furqon al-haq.” * Dalam surat Al-Masih وزعمتم بأن الإنجيل محرف بعضه فنبذتم جُلَّه وراء ظهوركم Artinya “Dan kalian mengira bahwa al-injil itu telah diubah dipalsukan sebagiannya dan kemudian kalian mengingkarinya di belakang punggung-punggung kalian.” وقلتم آمنا بالله وبما أوتي عيسى من ربه، ثم تلوتم منكرين، ومن يبتغ غير ملتنا دينا فلن يقبل منه، وهذا قول المنافقين Artinya “Dan kalian mengatakan Kami telah beriman dengan Allah dan apa-apa yang diturunkan Musa dari Tuhannya kemudian kalian mengingkarinya, dan barang siapa yang menjadikan selain dari agama kami sebagai agamanya maka tidak akan diterima darinya dan inilah perkataan orang-orang munafiq’.” Semua ini adalah ayat-ayat palsu buatan kafir dari Amerika dan musuh-musuh Islam lainnya. Dan ini screen shot sebagian dari Al Qur'an palsu tsb Dan berikut beberapa Surah palsu dalam Al Furqon Al Haq Surah Al-Iman kepercayaan 1. Ceritera tentang beberapa pengikut dalam kitab, pada saat badai menghantamnya saat mereka sedang berlayar. 2. Kemudian mereka melihat bayangan Kristus berjalan diatas air. Mereka lalu berkata Apakah Tuhan kita itu sedang menertawakan kita atau kita yang sedang gila ?. 3. Lalu terdengar suara aneh yang berkata jangan takut ini aku, apakah kamu tidak melihat ? 4. Maka, satu dari mereka berteriak Tuhanku, bimbinglah aku, jika Kau memang disini, untuk berjalan diatas air. Ya Allah jadikanlah keraguanku ini menjadi sesuatu yang pasti. 5. Dia Allah berkata padanya kemarilah dan jadilah mu’jizat/keajaiban yang akan selalu diingat. 6. Dan mulailah sang pengikut/umat tersebut berjalan, dia lalu lihat betapa kencangnya badai yang datang sehingga dia menjadi takut akan tenggelam, lalu dia berteriak lagi kepada Tuhannya untuk minta pertolongan. 7. Dan Dia mengeluarkan tangan-Nya dan merengkuhnya sambil berkata Oh? Kamu mempunyai sedikit kepercayaan, itulah hadiah/pahala bagi kamu sekalian yang ragu. 8. Dan segera setelah Dia pergi dengannya dengan kapal tersebut, badai reda dan si pengikut ini mengucapkan terimakasih pada-Nya dan berkata 9. Kau adalah benar-benar anak Tuhan; dalam dirimu kami percaya dan di depan-Mu kami berlutut. 10. Dia berkata Suka cita adalah untuk mereka yang percaya tanpa mencampuradukkan kepercayaan mereka dengan sesuatu yang meragukan. Itulah keberhasilan yang sebenarnya. Surah Al-Wasaya comandements/perintah 1. Alief lam miim dzal 2. Kami telah kirimkan kepadamu seorang pembawa berita. 3. Sesungguhnya untuk mengatur apa saja didunia ini supaya berjalan dengan semestinya. 4. Dia yang patuh akan aturan-Mu, akan baik bagi dirinya sendiri dan bagi dia yang tidak patuh akan menerima kenyataan yang pahit. 5. Kami telah memberi Musa sepuluh perintah Tuhan ten comandements Kami berikan kepadamu banyak sepuluh yang lain, seperti kami jadikan kamu sebagai nabi terakhir dan mengangkatmu sebagai raja mereka. 6. Kamu hapus apa yang ingin kamu hapus dari perintah yang telah Aku berikan pada mereka seperti yang telah Kami ijinkan padamu untuk merubah keputusan-kepu tusan kami. 7. Katakan pada umat-Ku yang percaya untuk bersembunyi manakala mereka menguap untuk menghindari dari tertawaan syetan dan untuk mengagungkan Allah manakala mereka bersin. 8. dan katakan padanya untuk tidak memelihara anjing di rumah dan tidak memasang/menggantungkan gambar di dinding rumah mereka. 9. Dan jika mereka memakai sepatu katakan pada mereka pakailah yang kanan dahulu sebelum yang kiri dan jika mereka tidak mematuhi hal tersebut mereka akan mendapat dosa besar. 10. Dan bila mereka menjawab ajakan alam katakan pada mereka untuk menghapus yang akhir dengan tiga buah ba tu dan hindari menggunakan kotoran karena itu adalah makanan jin dan itulah maka terlarang bagi orang-orang yang percaya. 11. Katakan pada umat-Ku yang percaya, untuk menyerang siapapun dan membunuh untuk menjaga miliknya dan barang siapa yang tidak pernah punya keinginan untuk menyerang itu dia akan mati sebagai orang munafik dan akan dicampakkan dihari kiamat 12. dan katakan pada yang takut ilmu sihir untuk makan tujuh kurma dan Allah akan menyelamatkannya dari sihir tersebut dan menjauhkannya. 13. Katakan pada umatku jika mereka ingin bersumpah, bersumpahlah karena Allah sebanyak yang dia suka. 14. Dan katakan padanya untuk menikahi wanita yang menurutnya baik, atau tiga atau empat, sehingga Kami mudahkan agama baginya. 15. Dan jika kamu memperpendek perintah itu panggil Jibril dan dia akan segera datang. 16. Dan jika Jibril sibuk, pergilah ke Waraga bin Naufal dan mintalah pertolongan darinya sebelum Kami ambil nyawanya dan wahyu itu akan mustahil datang padamu. Surah At-Tajasud Penjelmaan 1. Puji syukur kepada-Nya yang telah menciptakan sorga yang tanpa batas. 2. Dia ciptakan bumi yang sebagian terdiri dari air dan sebagian lagi tanah. 3. Katakan pada orang-orang yang telah diperdaya oleh ajakan syetan pikiranmu telah dibutakan sehingga kamu menuduh bahwa Allah itu keliru dan menjadi pengikut syetan. 4. Syetan akan selalu menjadi musuh yang paling besar bagi manusia. 5. Jika Allah menghendaki, Dia bisa membuat seorang anak dari batu, seperti yang telah Dia katakan pada alam ini jadilah, maka akan jadi mustahil bagi Allah bahwa Dia harus mengkonsultasikan keputusan-Nya dengan orang lain. 6. Mustahil bagi Allah bahwa Dia harus mengambil satu dari mahluknya sebagai anak. 7. Katakan pada orang-orang yang masih meragukan apa yang telah diberitakan sebelumnya ; Kristus adalah bukan makhluk Allah, dia telah bersama Allah pada awalnya dan akan selalu bersama-Nya. 8. Dalam Dia Allah dan dari Dia, dia Kristus berasal, bersama dengan jiwa-Nya, satu Tuhan, abadi, satu dan tidak lebih dari satu. 9. Seperti seorang ayah yang mengirimnya kepada umat manusia seperti yang telah Dia janjikan. 10. Dia tiupkan/turunkan seperti sabda ke dalam rahim seorang perawan yang akan lahir sebagai manusia 11. Dia berbaur dengan manusia biasa, berwujud seperti manusia, mati sebagai pengorbanan atas nama manusia dan seperti manusia, juga dia dikuburkan/dimakamkan. 12. Dan seperti Bapa yang ada di Surga, setelah 3 tiga hari dia naik. 13. Bagi siapa yang tidak percaya keajaiban-Nya, dan mengatakan hal-hal yang buruk tentang-Nya. 14. Allah tidak akan melepas kanmu dari kemurkaan-Nya. 15. Tapi bagi siapa yang percaya pada-Nya dan pada Almasih-Nya, mereka akan mendapatkan pengampunan dan surga dimana mereka hidup abadi. Surah Al-Muslimun 1. Alief lam saad miim. 2. Katakanlah Hai kaum muslimin, kamu sekalian sudah tersesat jauh. 3. Bagi yang tidak percaya kepada Allah dan Kristus-Nya, akan menikmati hari akhirnya dalam kobaran api dan siksaan yang pedih. 4. Beberapa wajah pada hari itu akan terlihat memelas dan ketakutan mencari pengampunan dari Allah dan Allah akan menolong apa yang Dia inginkan untuk ditolong. 5. Pada hari itu Sang Maha Pengampun berkata Hai umat-Ku, Aku telah mengaruniakan padamu petunjuk dalam Taurat dan Injil. 6. Dan kamu seharusnya tidak memungkiri apa yang telah Aku perintahkan kepadamu dan menyesatkan diri dari jalan yang benar. 7. Mereka berkata kami tidak tersesat sendiri tapi dia Muhammad yang telah dijadikan salah satu utusan Allah telah salah memimpin kami. 8. Dan Allah berkata Hai Muhammad, kau telah membujuk umat-Ku dan menyebabkan mereka tidak mempercayai. 9. Dia berkata ya Tuhanku, adalah syetan yang telah membujukku dan sebenar nya akan selalu mengganggu anak-cucu Adam. 10. Dan Allah akan mengampuni orang-orang yang telah terbujuk dan lalu menyesal dan dia akan memaksa dia yang telah terbujuk oleh syetan, yang menyedihkan. 11. Dan jika Allah memerintahkan sesuatu, Dialah yang paling tahu apa yang diperintahkan dan Dia dapat melakukan segalanya. Ini adalah salah satu bukti bahwa Al Qur'an Kitab Allah yang paling sempurna dan selalu terjaga keasliannya. Meskipun orang-orang kafir telah berusaha untuk memalsukan dan atau membuat tiruannya dengan tujuan menyesatkan kita umat islam,niscaya usaha mereka akan sia-sia saja. Karena Allah telah berfirman dengan janjinya "Sesungguhnya Kami-lah yang menurunkan Al Quran, dan sesungguhnya Kami benar-benar memeliharanya" QS Al-Hijr Ayat 9 dan "Tidaklah mungkin Al Quran ini dibuat oleh selain Allah; akan tetapi Al Quran itu membenarkan kitab-kitab yang sebelumnya dan menjelaskan hukum-hukum yang telah ditetapkannya, tidak ada keraguan di dalamnya, diturunkan dari Tuhan semesta alam." QS Yunus Ayat 37. Meskipun demikian, kita harus tetap waspada terhadap segala bentuk upaya orang-orang kafir yang ingin merusak kesucian kitab kita. Semoga Allah selalu memberikan petunjuk-Nya kepada kita agar kita bisa ikut menjaga kesucian Al Qur'an dari tangan-tangan jahil. Dan kabarnya Al Qur'an palsu banyak beredar di aplikasi digital. Jadi hati-hati jika saudara mendownload Aplikasi Al Qur'an Digital di Handphone maupun di Laptop. Demikian artikel tentang Surah Dan Ayat Palsu dalam Al Qur'an yang dapat saya buat kali ini. Insya Allah untuk kedepan nya saya akan selalu update jika ada informasi baru tentang artikel ini. Wassalam.. dari berbagai sumber Kisah Nabi Isa dalam Al-Quran sangat menarik. Namun, saya terkejut ketika membaca kisahnya dalam Al-Quran. Saya melihat beberapa informasi mengenai Isa Al-Masih yang tidak terdapat dalam Kitab Allah Injil. Sekarang, karena riset pakar-pakar sastra, kita tahu dengan pasti sumber-sumber informasi itu. Untuk mengerti akidahnya, sangat penting kita orang Kristen dan Islam, mengerti sumber dari Al-Quran, bukan? Beberapa Kisah Nabi Isa Dalam Al-Quran Isa Al-Masih adalah nabi istimewa dalam Al-Quran dan wajib diimani umat Islam. Al-Quran mencatat banyak hal tentang Isa Al-Masih. Ia suci, tidak pernah berdosa, lahir tanpa ayah, mengerjakan banyak mukjizat, dan akan turun pada hari kiamat untuk menghakimi semua umat manusia. Apa yang Al-Quran katakan tentang Isa selain dari mukjizat-mujikzat yang Dia kerjakan? Al-Quran menjelaskan tentang Nabi Isa bahwa Dia adalah “Tanda dan Rahmat dari Allah” untuk manusia. “. . . dan agar dapat Kami menjadikannya suatu tanda bagi manusia dan sebagai rahmat dari Kami” Qs 1921. Al-Quran juga mengatakan Isa adalah Kalimat Allah, terkemuka di dunia dan di akhirat. 345 – “Hai Maryam, sesungguhnya Allah menggembirakan kamu dengan kelahiran seorang putra yang diciptakan dengan kalimat yang datang daripada-Nya, namanya Al Masih Isa putra Maryam, seorang terkemuka di dunia dan di akhirat dan termasuk orang-orang yang didekatkan kepada Allah.” Orang Kristen Dalam Kehidupan Muhammad Bukanlah Ahli Agama Yang aneh beberapa kisah tentang Nabi Isa dalam Al-Quran tidak sesuai apa yang dicatat dalam Kitab Injil. Apa alasan dan latar belakangnya? Ternyata Nabi Islam berhubungan dengan beberapa orang Kristen semasa hidupnya. Diantaranya Waraqa, sepupu Khadija, isteri pertama nabi. Kemudian, orang-orang Kristen yang mengurus karavan-karavan kafilah di tanah Arab. Ketiga, Maryam, seorang budak Kristen yang dihadiahkan kepadanya, yang kemudian menjadi istrinya. Disimpulkan, mereka bukan ahli agama Kristen. Muhammad mendapatkan sebagian informasi mengenai Kekristenan dari orang-orang tersebut. Dua hal yang Muhammad peroleh sehingga mempengaruhi catatannya tentang kisah Nabi Isa dalam Al-Quran adalah 1. Isa Berbicara Dalam Buaian – Dongeng Atau Fakta? “Dan dia berbicara dengan manusia dalam buaian …” Qs 346, 1929. Dongeng ini berasal dari Injilut Tafuliyyah atau “Injil Masa Bayi Isa Al-Masih” Gospel of the Infancy of Jesus Christ. Ahli sastra mengakui bahwa injil palsu ini, berasal dari Mesir, pada tahun 150-200 M. Yaitu 150 tahun sesudah masa hidup Isa. Ingatlah, Allah mewahyukan Injil yang benar kepada para rasul-Nya sebelum tahun 100 M. Sayangnya, Nabi Islam mengutip injil palsu ini dalam Al-Qurannya 2. Isa Membuat Burung dari Tanah – Dongeng Atau Fakta? “… aku Isa membuat … dari tanah berbentuk burung; kemudian aku meniupnya, maka ia menjadi seekor burung …” Qs 349. Mujizat ini tidak pernah terjadi. Nabi Islam mengutip dongeng ini dari injil palsu juga. Yaitu “Injil ThomasOrang Israel”The Gospel of Thomas the Israelite, karangan tahun 150 Masehi. Dongeng ini diulang oleh Nabi Islam dalam Qs 5110. Semua orang masa itu dan juga sekarang tahu bahwa “Injil Thomas, Orang Israel” adalah “Buku Dongeng” yang tidak memuat informasi yang benar mengenai Isa Al-Masih. Karena dongeng-dongeng inilah umat Kristen tidak mengakui kisah Isa dalam Al-Quran sebagai wahyu dari Allah. Dapatkah Al-Quran Dijadikan Sumber Kebenaran Kristen? Karena adanya kesalahan kisah Nabi Isa dalam Al-Quran yang berasal dari injil palsu, maka Al-Quran tidak dapat dijadikan sumber informasi untuk mengerti agama Kristen yang benar. Apakah Anda rindu mengerti kebenaran tentang Isa Al-Masih dan agama Kristen? Untuk itu, saya mengundang Anda membaca Injil Allah. Injil memuat empat riwayat hidup Isa Al-Masih yang diwahyukan Roh Allah kepada rasul-rasul-Nya. Dengan membaca semuanya Anda akan mendapat informasi yang benar tentang Isa bin Maryam! Anda dapat membaca Injil di sini atau di sini. Tetapi jauh lebih baik ialah download App untuk seluruh Kitab Allah di sini. Kiranya Anda selalu ingat intisari Injil dan tujuan utama Isa Al-Masih turun ke dunia, ialah untuk menyelamatkan kita. Informasi dan doa keselamatan terdapat di sini. Artikel Terkait Berikut ini link-link yang berhubungan dengan artikel “ Jika Anda berminat, silahkan klik pada link-link berikut Pengakuan Pewahyuan Al-Quran Adalah Firman Allah Benarkah Ada Bukti Sejarah Pembukuan Al-Quran Yang Terpelihara? Umat Islam, Hindarilah Injil-Injil Palsu! Kepalsuan Injil Barnabas Menurut Islam Penolakan Mukmin Akan Kitab Allah Fokus Pertanyaan Untuk Dijawab Pembaca Staf IDI berharap Pembaca hanya memberi komentar yang menanggapi salah satu pertanyaan berikut Mengapa, menurut hemat Anda, Nabi Islam mau mengutip dongeng dari Injil-injil palsu? Bagaimana mestinya sikap kita terhadap karangan yang memuat dongeng-dongeng? Apakah harus menjadi sikap kita jikalau kita ketemu dengan kesalahan dalam Al-Quran? Komentar yang tidak berhubungan dengan tiga pertanyaan di atas, walaupun dari Kristen maupun Islam, maaf bila terpaksa kami hapus. Untuk menolong para pembaca, kami memberi tanda ***** pada komentar-komentar yang kami rasa terbaik dan paling menolong mengerti artikel di atas. Bila bersedia, silakan juga mendaftar untuk buletin mingguan, “Isa, Islam dan Al-Fatihah.” Apabila Anda memiliki tanggapan atau pertanyaan atas artikel ini, silakan menghubungi kami dengan cara klik link ini. atau SMS ke 0812-8100-0718 Pendahuluan Sering sekali kita mendengar klaim dari saudara-saudari kita umat muslim yang mengatakan bahwa Surat Palsu yang disebut Injil Barnabas adalah Injil yang benar, tapi apakah benar demikian? Apakah mereka sudah meneliti atau setidaknya membaca isi dari surat palsu yang sangat tebal tersebut, sehingga mereka berani memberikan klaim tersebut? Dalam tulisan saya ini saya ingin memberikan beberapa permasalahan dalam surat palsu tersebut dan juga memberikan perbandingan dengan ayat-ayat pada Alquran yang saya ambil dan rangkum dari beberapa sumber. Asal-Usul Injil Palsu Barnabas IPB Terdapat tiga terjemahan IPB dalam Bahasa Indonesia yaitu Indjil Barnaba terdjemahan J. Bachtiar Affandie, Djilid ke-I 1969 Indjil Barnabas, terdjemahan dari bahasa Arab, oleh Husein Abubakar dan Abubakar Basjmeleh; yang berisi banyak catatan pinggir ayat-ayat Alkitab, yang diambil dari terjemahan Lonsdale and Laura Ragg lihat di bawah; Terjemah Injil Barnabas, dengan diberi notasi ayat-ayat Qur’an, oleh Rahnip M, terbitan-terbitan bahasa Indonesia diatas merupakan terjemahan dari terjemahan yang bersumber pada naskah bahasa. Terbitan naskah bahasa Italia dan terjemahan bahasa Inggris dilakukan oleh Lonsdale Ragg dan Laura Ragg pada tahun 1907 di Oxford, At the Clarendon Press. Naskah IPB bahasa Italia yang dipakai oleh Lonsdale Ragg dan Laura Ragg kini disimpan di dalam perpustakaan negara di Wina, Austria. Naskah IPB terdiri dari 222 pasal, menggunakan bahasa Italia yang menurut Drs. Drewes dan Drs. J. Slomp terdapat banyak kesalahan, “Sering kali huruf “h”, misalnya, ditambahkan; padahal sebetulnya dalam bahasa Italia sama sekali tidak perlu. Contoh “anno” tahun menjadi “hanno”. Demikian pula kata “Chrissto” ditulis dengan dua huruf “s” padahal cukup satu saja. Boleh dikata bahasa yang dipakai dalam naskah itu merupakan campuran dari dua dialek Italia, yakni dialek Tuska dan dialek Venezia. Lagipula terdapat banyak salah ejaan yang tak dapat dibenarkan, baik dari sudut dialek Tuska maupun dialek Venezia. Kedua dialek tersebut digunakan di kota universitas Bologna Italia. Di kota itu ada mahasiswa yang berasal dari Spanyol. Seorang cendekiawan Spanyol, Prof. M. de Epalza, membuktikan bahwa banyaknya kesalahan ejaan dalam “injil Barnabas” adalah khas bagi seseorang yang menggunakan bahasa Spanyol sebagai bahasa ibu. Selanjutnya masih dapat dikemukakan bahwa kemungkinan besar Barn bukan terjemahan ke dalam bahasa Italia dari bahasa lain. Sebab apabila suatu buku diterjemahkan sering kali bahasa aslinya masih nampak samar-samar dalam susunan kalimatnya, gaya bahasanya, dan lain-lain. Hal itu tidak kelihatan pada Barn, sehingga boleh dikatakan bahwa naskah “injil Barnabas” yang asli dikarang dalam bahasa Italia. Bahasa Italia sendiri belum ada pada masa hidup Yesus, dan baru pada abad ke-13 merupakan bahasa tulisan.” Sarjana-sarjana yang meneliti dengan cermat tentang pokok ini secara bulat berpendapat bahwa naskah yang dikaitkan dengan Barnabas ini, tidak pernah ada sebelum abad ke 15. Suatu penelitian sejarah menunjukkan bahwa naskah asli dari IPB ini muncul untuk pertama kali pada tahun 1709 dalam barang Craemer, seorang Penasehat Raja Prusia. Naskah ini diambil dari padanya dan disimpan di Perpustakaan Wina pada tahun 1738. Semua sarjana yang menelitinya mencatat bahwa sampul naskah ini terbuat dalam gaya Timur karena itu mempunyai catatan pinggir dalam bahasa Arab. Dari pengujian kertas dan tinta yang digunakan, nampak bahwa itu ditulis pada abad ke 15 atau ke 16. Al-Mas’udi mengatakan, “Kami telah menyebutkan nama-nama kedua belas dan ketujuh puluh murid-murid Al-Masih, tentang penyebaran mereka di seluruh negeri, dan berita-berita lain meliputi pekerjaan dan tempat penguburan mereka. Penulis keempat Injil termasuk Yohanes dan Matius ada diantara kedua belas orang itu, sedangkan Lukas dan Markus ada diantara kelompok tujuh puluh” Al-Tanbih wal Isharaf, halaman 136. Jika kita merujuk kepada perkataan Al-Mas’udi tersebut, maka kita melihat suatu ketidak-sesuaian isi antara IPB dan Injil Kudus yang diajarkan oleh Rasul-Rasul. Maka benarlah bahwa IPB tidak lebih muda dari abad 15-16 Sarjana Inggris, Dr. Sale, mengatakan bahwa ia menemukan naskah ini dalam bahasa Spanyol yang ditulis oleh seorang Ukraina bernama Mustafa Al Arandi, yang mengklaim telah menterjemahkannya dari bahasa Itali. Dalam pendahuluan dari salinan ini dinyatakan bahwa seorang biarawan bernama Marino, yang dekat dengan Paus Sixtus V, mengunjungi perpustakaan Paus pada satu hari di tahun 1585, dan menemukan sebuah surat dari St. Irenaeus yang mengeritik rasul Paulus dan mendasarkan kritikannya itu pada Injil Barnabas. Setelah itu Marino berkeinginan kuat untuk menemukan Injil itu. Suatu hari ia berjumpa dengan Paus Sixtus V dalam perpustakaan kepausan, dan ketika mereka berbincang-bincang, Paus tertidur. Biarawan ini menggunakan kesempatan tersebut, ia mencari buku itu dan menemukannya, ia menyembunyikannya dalam salah satu lengan bajunya. Ia berada di sana sampai Paus terbangun, baru ia meninggalkan tempat itu, dengan membawa buku tersebut. Walaupun begitu, setiap orang yang membaca tulisan St. Irenaeus ini tidak akan menemui petunjuk-petunjuk menyangkut Injil Barnabas dan juga tidak ada kritikan dalam bentuk apapun yang ditujukan kepada Rasul Paulus. Dalam Kisah Para Rasul, Barnabas adalah seorang yang percaya terhadap Pengorbanan Yesus di Salib dan ia tidak mempermasalahkan Injil salib yang diberitakan oleh Rasul-rasul lainnya, hal ini terbukti dengan sendirinya melalui pemberitaan Injil yangdilakukannya bersama Paulus di Yerusalem, Antiokia, Ikonium, Listera dan Derbe. Barnabas juga memberitakan Injil bersama keponakannya di pulau Siprus. Ini menyatakan bahwa Barnabas adalah seorang yang percaya pada Injil salib yang diberitakan oleh Paulus, Markus dan Rasul-Rasul, Karena Injil Barnabas menyangkali akan dasar kenyataan ini, maka buktinya pun sudah jelas bahwa kitab tersebut adalah satu pemalsuan Bagaimanakah naskah itu sampai tersimpan di perpustakaan negara di Wina. Untuk mengetahui asal-usulnya kita harus kembali dalam sejarah. Pada tahun 1718, diterbitkan buku karangan John Toland berjudul “Nazarenus”. Dalam buku itu ditulis “Dalam karangan ini terlebih dahulu dimuat sejarah singkat tentang injil yang baru, yang saya temukan di kota Amsterdam pada tahun 1709, yakni sebuah Injil Islam yang belum pernah dikenal dan diketahui di antara orang Kristen. Adapun orang yang memberitahukannya kepada saya Tuan Cramer, konsul raja Prusia yang tinggal di Amsterdam, menerimanya dari perpustakaan pribadi seorang yang mulia dan berwibawa di kota tersebut, yang selama hidupnya sering mengemukakan penghargaannya atas kitab tersebut.” Seorang sejarawan berkebangsaan Italia, Gregorio Leti meninggal tahun 1701-pernah tinggal dan bekerja di Amsterdam, penulis biografi Paus Sixtus V 1585-1590. Gregorio Leti inilah yang dimaksudkan oleh Toland dengan “orang yang mulia dan berwibawa”. Setelah Leti meninggal perpustakaannya dilelang. Dari ungkapan negarawan Cramer dia memperoleh kitab IPB dari perpustakaan seorang yang baru meninggal. Cramer kemudian menjual kitab itu kepada Pangeran Eugene dari Savoye. Dan dari perpustakaan Pangeran Eugene kitab IPB akhirnya pindah ke perpustakaan negara di Wina dan tersimpan sampai hari ini. BERSAMBUNG Sumber Catatan Van D’Wijk Referensi Wikipedia Misi-Sabda Media-IsNet

ayat alquran tentang injil palsu